Akses Jalan, Harga Tiket dan Jasa Ojek B29 Lumajang

33 komentar
Konten [Tampil]
Assalammualaikum wr wb

Lumajang, kota kecil saya, terkenal dengan keindahan wisata alam B29 Lumajang. Wisata ini lebih sering dikenal dengan sebutan Negeri di Atas Awan. B29 Lumajang merupakan wisata alam yang menyajikan pemandangan agroforestri khas pedesaan  yang asri dari ketinggian 2900 mdpl.  Dari B29, kita bisa melihat gagahnya Gunung Semeru, sisi lain Gunung Bromo, lahan agroforestri, dll.

Kamu mau ke B29 Lumajang? Butuh info tentang akses jalan? Butuh info tentang harga tiket masuk ke B29 Lumajang? Dan butuh info tentang jasa ojek untuk naik ke atas?

Sini duduk dulu. Baca dari atas sampai bawah. Simak baik-baik ya...
htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Akses Jalan ke B29 Lumajang

Konturnya yang berbukit-bukit, menandakan bahwa lokasi B29 Lumajang bukanlah di kota. Melainkan berada di Senduro, sebuah kecamatan yang sangat dekat dengan Gunung Semeru, juga Gunung Bromo.

Waktu tempuh dari pusat kota Lumajang (alun-alun), kurang lebih 30 menit untuk sampai di kecamatan Senduro. Lalu masih membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam lagi untuk sampai di puncak B29.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Bila sudah memasuki wilayah Senduro, segera kenakan jaket. Udara di sana cukup dingin. Disarankan juga untuk menutup kaca helm, karena udara dinginnya cukup menusuk hidung.

Untuk 30 menit pertama, akses jalannya aman-aman saja. Aspalnya mulus sampai jalan masuk desa. Tentu saja, pemandangan kanan kiri sangat menentramkan hati. Ijo royo-royonya, meneduhkan pandangan. Dari kejauhan, sudah tampak Gunung Semeru yang gagah.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Tidak lama kemudian, para pengunjung akan mendapati Rest Area 1. Biasanya digunakan sebagai tempat peristirahatan, maupun tempat parkir mobil.

Para pengendara mobil enggak boleh keukeuh untuk melanjutkan perjalanan ke B29. Mobil harus diparkir di Rest Area 1. Alasannya, karena jalanan 30 menit selanjutnya tidak diperuntukkan bagi kendaraan roda empat atau lebih. Maka, setelah mobil terparkir di Rest Area 1, selanjutnya penumpangnya naik ojek.

Tidak lama kemudian, para pengunjung akan mendapati Rest Area 1. Biasanya digunakan sebagai tempat peristirahatan, maupun tempat parkir mobil.

Para pengendara mobil enggak boleh keukeuh untuk melanjutkan perjalanan ke B29. Mobil harus diparkir di Rest Area 1. Alasannya, karena jalanan 30 menit selanjutnya tidak diperuntukkan bagi kendaraan roda empat atau lebih. Maka, setelah mobil terparkir di Rest Area 1, selanjutnya penumpangnya naik ojek.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Secara pribadi, saya cukup kaget dengan jalanan menuju B29. Benar-benar ekstrim. Jalanan sempit banget. Di beberapa bagian, jalanannya seperti menukik. Wajar saja, lahwong jalan yang dipakai adalah jalan tapak warga untuk mengelola pertaniannya. Terbayang kan betapa sempitnya?

Kami baru bisa bernafas lega bila sudah melewati Rest Area 2. Jalanan sudah mulai melebar, dan sudah sangat dekat dengan puncak. Tapi tetap saja, cukup curam untuk mengendalikan sepeda motor dengan tangan sendiri. Butuh mental yang kuat, hehe.

Harga Tiket Masuk B29 Lumajang

Harga tiket masuk ke B29 adalah 5.000 rupiah. Boleh dibilang cukup terjangkau untuk pariwisata yang dikelola olah masyarakat, yang kemudian didukung Dinas Pariwisata Lumajang.

Dengan harga tersebut, wisatawan sudah bisa menikmati keseluruhan objek wisata alam B29 sepuasnya.  Bisa berlarian dari ujung bukit ke ujung bukit lainnya. Duduk-duduk manja sambil melihat Gunung Bromo dan Gunung Semeru. Bisa juga foto-foto seharian penuh, sampai kameranya bosan.

 htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Jasa Ojek B29 Lumajang

Mengelola wisata di kawasan yang cukup ekstrim seperti B29 memang cukup beresiko. Pengelola wisata sudah menduga bahwa wisatawan akan kesulitan untuk mengakses B29 dengan kendaraan pribadi. Maka dari itu, warga setempat beserta pengelola wisata menyediakan jasa ojek untuk para wisatawan.

Ojek yang disediakan bukanlah ojek sembarangan. Melainkan ojek yang sudah siap menempuh medan ekstrim. Sepeda motornya sudah dimodifikasi, supaya kuat untuk nanjak ke puncak. Selain itu, tukang ojeknya  juga sudah terlatih dan tangguh.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Harga jasa ojeknya 75.000 rupiah. Diantar dari Rest Area 1, boleh mampir ke Rest Area 2, lalu sampai puncak, ditungguin, lalu kembali ke Rest Area 2 dan Rest Area 1.

Percayalah, harga tersebut tidaklah mahal. Melainkan sebanding. Daripada nanti jatuh di jalan, malah merepotkan diri sendiri dan orang lain. Apalagi jika jatuhnya di lahan pertanian warga, tentu saja akan merusak lahan pertanian milik warga.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Maka, saya menyarankan kepada teman-teman untuk menggunakan jasa ojek demi keselamatan diri sendiri. Nikmati saja saat dibonceng tukang ojek. Mereka juga ramah-ramah, enak banget diajak ngobrol. Btw, jangan kaget kalau nanti ditawari untuk naik ke B30, atau bukit dengan ketinggian 3000 mdpl, hehe.

Btw, boleh banget teman-teman untuk singgah ke Lumajang guna menyaksikan pemandangan keren di puncak B29. Boleh juga kalau mau mampir ke rumah saya dulu, mungkin saya bisa menemani.

htm-jasa-ojek-b29-lumajang

Terima kasih sudah membaca sampai akhir. Sampaikan keindahan B29 ke selurah pelosok negeri ya.

Wassalammualaikum wr wb 💕
Rhoshandhayani KT
Rhoshandhayani, seorang lifestyle blogger yang semangat bercerita tentang keluarga, relationship, travel and kuliner~

Related Posts

33 komentar

  1. aku belum ke sini dan pasti klo ke sini sewa ojek aja secara aku gak bisa motoran di jalur ekstrem...

    BalasHapus
  2. Waalaikum salam..

    saya belum pernah ke sini, rencana ke semeru saja tertunda-tunda melulu. haha.

    insha allah kapan-kapan.

    salam, yang doyan jalan-jalan 😂🤣

    BalasHapus
  3. waah pemandangannya bagus bangettt, banyak hijaunya, seger amat di mata. kapan ya bisa ke sana

    BalasHapus
  4. Terima kasih informasinya kak Ros. Kapan ya aku ke Lumajang, tapi kayaknya kalau kesana aku bakalan hubungi dirimu dulu deh biae ga nyasar.heheh

    BalasHapus
  5. Awalnya saya kira B29 merupakan layanan ojek khusus Lumajang. Hehe. Oh ternyata destinasi wisata alam. Bermanfaat banget infonya Kak Ros.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi, ya ojeknya itu sih salah satu yang terkenal
      💕

      Hapus
  6. Waaah... 3000MDPL. Harus jaketan banget nih.

    Jadi pak ojeknya itu nungguin kita gitukah mba?? Apa gimana? Trus buat anak-anak bisakah naik motor juga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gak juga sih,
      aku cuma pake blazer kok.

      ya ada pak ojek yang nungguin kita, njaga kita dari belakang
      syukur-syukur kalo kita jadi naik ojeknya
      💕

      Hapus
  7. aduh bagusnya pemandangannyaaaaaa itu bener2 ijo royo2 akutuu paling suka pemandangan alam hijau dipadu dengan biru. bikin tentram dan bener2 rerreshing bgt, semoga suatu saat kesampean ke lumajang

    BalasHapus
  8. Kalo gak salah aku dulu pernah membaca tulisan B29 Lumayang di blog kak ros juga deh... Tapi apa beda yaa?? Duh keren kali mba di B29, udah pemandangan bagus eh biaya untuk mencapai keindahan alam aja masih sangat terjangkau mba.. Itu klo B30 dengan 3000 mdl suhunya berapa ya mba >.<

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, sama kok. Hahaha
      Ini kuulang dan kuambil di bagian akses jalan, harga tiket dan jasa ojeknya
      💕

      Hapus
  9. Namanya unik bangat ya b29. Kalau suatu saat saya sempet kesana, uda pasti yang saya kunjungi duuan itu semeru

    BalasHapus
  10. Jadi ingat sabun colek. LOL. Ini dekat dg tempat kwk ros? Wah, kubelum pernah mampir

    BalasHapus
  11. Kenapa namanya B29? Bukan 29 mengingatkan ku akan merk sabun colek..apakah daya kaitan dengan Lumajang.


    Tempat wisata yg menarik cuma aksesnya nya jauh ya...., Tapi tetap semangat deh..kalau buat jalan2 ya..mesti kudu naik ojek yg menurut ku mahalll

    BalasHapus
    Balasan
    1. hohoooo iya sih mahal, tapi ya gimana ya, tracknya emang parah
      💕

      Hapus
  12. Kalau berangkatnya masih pagi, mungkin harus trekking naik dari rest area 1 ke rest area 2 terus ke puncak, masih aman lah, ya. Belum panas. Jalan kaki pun insyaallah kuat. Tapi kalau udah panas ngentang-ngentang ( (NGENTANG - NGENTANG ) ) mending pakai jasa pak ojek.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha.... jalan dari rest area 1 ke 2 itu beraspal kok. Setelahnya itu yang medannya sulit
      💕

      Hapus
  13. Untungnya ada jasa ojek ya mbak, jadinya memudahkan juga kalau tiba-tiba ga kuat di jalan. Cuma harus siap-siap merogoh kocek lebih dalam jadinya hehehe pemandangannya bagus banget ya mbak, ditambah lagi didukung dengan cuaca yang cerah juga ��

    BalasHapus
  14. wow sekarang sudah ada tulisan tulisan macam begitu ya disana, tempat parkir motor nya juga udah bagus. Dulu pas kesana masih alami banget, berdebu parah

    BalasHapus
  15. Kak kalo mau naik ke puncaknya naik matic kayak nmax kuat ga ya? Akses jalannya full tanah atau udh dicor/dipaving kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. gak full tanah
      di awal-awal dicor/paving
      tapi setelahnya tanah

      Hapus
  16. Kak kalau ke sini dari luar kota harus menginap dimana ya?

    BalasHapus
  17. Keindahannya tidak terbantahkan, takjub lihatnya...
    Semoga bisa segera kesampaian ke sini
    Naik ojek wajib ya Mbak, demi keselamatan jiwa dan raga, hehe

    BalasHapus

Posting Komentar