Menampilkan postingan dengan label fiksi

Kehilanganmu (Lagi) - Baleriano Chapter 31

Matahari pagi memaksaku untuk terbangun dari tidurku. Aku pun membuka mata dan melemaskan badanku yang terasa sakit sekali karena tidak tidur pada…

Bersamamu - Baleriano Chapter 30

Waktu sudah menunjukkan pukul 11 malam. Dan aku masih bersama Davin di depan Museum Fatahillah. Tak sedikit orang yang masih stand by di Kota Tua. Sebagian besar dari mereka menghabiskan waktu…

Pada Sebuah Sore - Baleriano Chapter 29

Sore masih belum habis. Waktu masih menunjukkan pukul 5 sore. Aku juga masih menikmati tarianku, begitupun dengan Davin yang masih asyik memainkan…

Untukmu - Baleriano Chapter 28

Aku meletakkan satu stel pakaian di atas meja. Davin tersentak kaget, lalu bertanya, “Buat apa, Ra?” “Aku ingin membayar harimu dengan sesuatu yang beda. Segeralah mandi dan pakailah pakaian K…

Mendengarkanmu - Baleriano Chapter 27

Gazebo menjadi tempat istirahat kami berdua. Kami lelah dalam perjalanan kami. Kami ingin bertukar cerita, seperti sahabat yang sering bertemu, …

Menemukanmu - Baleriano Chapter 26

Lampu masih menyala merah, masih pada hitungan ke 297. Dan sialnya, aku berada sekitar 100 meter dari perempatan jalan, masih jauh. Hanya ingin berbelok ke kiri saja butuh waktu selama itu. Ya, i…