Menampilkan postingan dengan label fiksi

Berlari Denganmu - Baleriano Chapter 16

Pagi ini sangat cerah. Matahari bersinar cukup terik. Tidak perlu takut hitam karena terkena sengatan matahari, toh jarum jam masih belum menu…

Romantic Night - Baleriano Chapter 15

Kami telah tiba di restoran “Romantic Night” sejak 10 menit yang lalu. Tak banyak hal yang kami bicarakan. Aku pribadi, merasa canggung saat b…

Deg Deg Deg - Baleriano Chapter 14

Aku sedang berada di ruang keluarga, menonton televisi dengan camilan kripik kentang dan segelas orange juice. Aku duduk di sofa bersama Mama yang sedang sibuk mengganti channel tv sesuka hati…

Pernikahan Om Danang - Baleriano Chapter 13

Kata orang, dua hal yang paling membahagiakan bagi umat manusia secara umum adalah ketika menikah dan ketika melahirkan. Kata orang sih, menikah…

Balet + Ngebor - Baleriano Chapter 12

15.10 Dua puluh menit lagi mereka berdua akan hadir. Aku masih sibuk membuat sketsa sepatu baru yang baru saja dipesan pelangganku. Dia memin…

Puisi-Puisi Davin - Baleriano Chapter 11

15 September. Aku melingkari sebuah tanggal pada kalender yang sengaja kuletakkan di atas meja. Tanggal tersebut adalah tanggal istimewa bagi…

Kesempatan Langka - Baleriano Chapter 10

13.00 wib Siang ini gerimis. Memang cerah, tetapi gerimis. Ibarat manusia, wajahnya cantik tapi budi pekertinya tidak seimbang dengan parasny…

Dinner Seru! - Baleriano Chapter 9

Malam ini adalah malam yang dinanti-nanti olehku sejak dua hari yang lalu. Ingin rasanya malam minggu itu tiba, dan sekarang telah tiba. Jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya. Sekujur t…